Kubu Raya – Keluarga Besar Pengayoman Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat menyelenggarakan pertemuan rutin sebagai ajang untuk memperkuat kebersamaan, komunikasi, dan sinergi dalam mempererat tali silaturahmi serta meningkatkan peran anggota dalam mendukung keluarga dan masyarakat. Acara ini berlangsung di Aula Lapas Kelas IIA Pontianak dihadiri anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) dan Ketua DWP Rayon II sebagai penyelenggara. Selasa (12/11).
Kegiatan dimulai dengan sambutan dari Ketua DWP Rayon II, Shinta Julianto, diikuti laporan dari pengurus Pengayoman yang mencakup laporan sekretaris, bendahara, bidang sosial budaya, pendidikan, dan ekonomi. Pada kesempatan ini, diperkenalkan juga ibu-ibu Kepala UPT baru se-Kota Pontianak yang berasal dari LPKA, LPP, Bapas, dan Rutan Pontianak.
Diany Arief, Ketua Pengayoman Kanwil Kalbar, menyampaikan sambutan yang menekankan pentingnya kekompakan dan saling dukung antaranggota dalam kegiatan sosial maupun edukatif. Dilanjutkan dengan arahan dari Arysanty Tito, Penasehat Pengayoman Kanwil Kalimantan Barat, yang menyoroti pentingnya peran keluarga dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan harmonis. Tema yang diangkat kali ini, "Peran Orang Tua dalam Mencegah Kenakalan Remaja dan Penyalahgunaan Narkoba," dinilai sangat relevan, mengingat kompleksnya tantangan yang dihadapi orang tua saat ini. Di tengah derasnya arus globalisasi dan kemajuan teknologi, anak-anak rentan terhadap berbagai godaan dan tekanan dari lingkungan sekitar, termasuk ancaman kenakalan remaja dan penyalahgunaan narkoba yang dapat menghancurkan masa depan generasi penerus bangsa.
Arysanty Tito menegaskan bahwa orang tua memiliki tanggung jawab besar untuk membimbing, mengawasi, dan mendidik anak-anak agar terhindar dari perilaku negatif. Orang tua diharapkan dapat menjadi teladan yang baik, menciptakan komunikasi yang terbuka, serta menanamkan nilai-nilai positif sebagai benteng bagi anak-anak dari pengaruh buruk.
Sesi berikutnya menghadirkan ice breaking senam kreasi oleh anggota DWP Lapas Kelas IIA Pontianak, yang menciptakan suasana hangat dan penuh semangat. Acara inti menghadirkan narasumber dari Divisi Penyuluhan Hukum Kanwil Kalbar, yaitu Dini Ardianti dan Tri Novianti Wulandari, yang memberikan paparan mengenai strategi dan langkah-langkah pencegahan kenakalan remaja dan penyalahgunaan narkoba. Sesi ini bertujuan agar para peserta memahami peran krusial yang dapat dimainkan orang tua dalam mendidik dan mengawasi generasi muda.
Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, sesi foto bersama, pengumuman arisan, dan pembagian doorprize yang semakin memeriahkan suasana. Sebagai penutup, para peserta menikmati ramah tamah, makan siang, bazar, dan hiburan, yang semakin mempererat kebersamaan dan sinergi antaranggota.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan Keluarga Besar Pengayoman Kanwil Kalimantan Barat dapat terus berperan aktif dalam menjaga keharmonisan keluarga dan memberikan dampak positif bagi masyarakat luas. (Foto/Narasi:Yulizar)
Dokumentasi: