Pontianak – Proses Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) untuk penerimaan calon pegawai di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Barat telah memasuki hari kelima. Bertempat di Hotel Mercure Pontianak, tahap ini melibatkan penilaian wawancara dan keterampilan yang menjadi salah satu elemen penting dalam menentukan kualitas kandidat, Kamis (12/12).
Sejak dimulai pada Minggu lalu, seleksi ini diikuti oleh ratusan peserta yang telah lolos tahap sebelumnya, yakni Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Proses wawancara dirancang untuk menggali motivasi, integritas, dan kompetensi para peserta, sementara tes keterampilan berfokus pada keahlian teknis sesuai dengan posisi yang dilamar. Peserta dituntut untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka di hadapan para pewawancara yang merupakan pejabat Kanwil Kemenkumham Kalbar.
Di hari kelima ini, suasana tampak penuh semangat. Peserta yang hadir berasal dari berbagai daerah di Kalimantan Barat dan memiliki latar belakang pendidikan yang beragam. Tahap keterampilan juga berlangsung intensif. Peserta diminta untuk menunjukkan kemampuan spesifik yang berkaitan dengan posisi yang dilamar. Panitia seleksi memberikan penilaian berdasarkan ketelitian, kecepatan, dan efektivitas peserta dalam menyelesaikan tugas yang diberikan.
Selain itu, panitia pelaksana terus memastikan bahwa proses seleksi berjalan dengan transparan dan akuntabel. Sistem penilaian dilakukan secara objektif dengan memanfaatkan teknologi untuk mencatat dan menganalisis hasil tes peserta. Hal ini dilakukan guna memberikan kesempatan yang adil bagi seluruh kandidat.
Kanwil Kemenkumham Kalbar dijadwalkan mengumumkan hasil seleksi setelah semua proses tes selesai. Para peserta yang lolos akan melangkah ke tahap akhir sebelum resmi diterima sebagai bagian dari keluarga besar Kemenkumham. Diharapkan, proses seleksi yang ketat ini mampu menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas untuk mendukung tugas-tugas negara di bidang hukum dan HAM.