Kapuas Hulu – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat (Kanwil Kemenkumham Kalbar) melaksanakan kegiatan Pendampingan Pengajuan Permohonan Pendaftaran Kekayaan Intelektual. Acara ini merupakan bagian dari program Kerjasama Pemantauan atau Pengawasan di Bidang Kekayaan Intelektual dengan berbagai instansi terkait. Bertempat di Aula Gedung PLBN Nanga Badau, Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu. Mengusung tema “Dukung Potensi Lokal, Raih Kejayaan Global,” kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat perlindungan dan pengembangan aset intelektual di wilayah perbatasan. Selasa (22/10).
Acara dihadiri Kepala Administrator PLBN Nanga Badau, Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai, Kepala Badan Pengelolaan Perbatasan Daerah Kapuas Hulu, Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, dan Transmigrasi,Kepala Kantor Imigrasi Putussibau serta perwakilan dari Polsek, Koramil, dan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan, CIQ PLBN Nanga Badau, Kepala Desa Nanga Badau. Selain itu, turut hadir tokoh masyarakat, pelaku UMKM, serta pejabat manajerial dan non-manajerial Kanwil Kemenkumham Kalbar.
Acara dimulai sekapur sirih dan ucapan selamat datang yang disampaikan Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah Kabupaten Kapuas Hulu diwakili Plt Sekretaris Sofiah Dalam sambutannya, menyampaikan ucapan selamat datang kepada Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat beserta jajarannya, serta mengapresiasi terpilihnya Kapuas Hulu sebagai lokasi kegiatan ini. Sofiah menjelaskan bahwa acara ini merupakan kali pertama dilakukan oleh Kemenkumham Kalbar di daerah perbatasan, bertujuan untuk memperkuat kolaborasi dalam perlindungan kekayaan intelektual. Ia berharap sosialisasi dan diskusi yang berlangsung dapat memberikan wawasan berharga dan mendorong kerjasama yang lebih baik di masa mendatang.
Acara selanjutnya Pemutaran vidio kesan dan pesan dan testemoni dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat, Muhammad Tito Andrianto menyampaikan permintaan maapnya tidak dapat hadir secara langsung dan Pendampingan Pengajuan Permohonan Pendaftaran Kekayaan Intelektual. Tito berharap dengan adanya kegiatan sosialisas ini menjadi motivasi dan minat untuk membuat karya intelektual khususnya yang berbentuk hak cipta, paten dan desain Industri. Dengan tumbuhnya motivasi ini diharpkan dapat menghasilkan SDM yang Kreatif dan Inovatifdidunia para pelaku usaha’’. Tutup Tito
Kegiatan ini dibuka Kepala Divisi Administrasi Kanwil Kemenkumham Kalbar, Hajrianor. Dalam sambutannya, Hajrianor menekankan pentingnya perlindungan kekayaan intelektual bagi masyarakat dan perekonomian daerah.
"Kegiatan ini merupakan momen penting dalam upaya kita melindungi dan mengembangkan aset intelektual yang sangat berharga bagi Kabupaten Kapuas Hulu. Kekayaan intelektual tidak hanya meliputi hak cipta, paten, dan merek, tetapi juga menjadi indikator kemajuan daerah dalam inovasi dan kreativitas," ujar Hajrianor. Ia menambahkan bahwa perlindungan yang memadai dapat mendorong para pencipta dan inovator untuk terus berkarya demi kemajuan masyarakat.
Hajrianor juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, akademisi, dan sektor swasta untuk menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan kekayaan intelektual. Sinergi ini diharapkan dapat mendorong edukasi dan sosialisasi yang lebih efektif kepada masyarakat, terutama di wilayah perbatasan seperti Kecamatan Badau.
"Kegiatan ini bukan hanya tentang pemantauan dan pengawasan, tetapi juga bertujuan membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya kekayaan intelektual sebagai pendorong inovasi dan pertumbuhan ekonomi daerah," imbuh Hajrianor.
Acara dilanjutkan dengan sesi pendampingan pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual oleh Kepala Bidang Pelayanan Hukum, Riswandi, yang didampingi Sigit Pramono dan Ira Witrijayanti. Selama kegiatan ini, peserta berkesempatan berdialog interaktif dalam sesi diskusi dan tanya jawab yang dipandu oleh moderator Sari Nurhadi.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan potensi lokal dapat lebih terangkat dan mendapat pengakuan di tingkat nasional maupun internasional, sejalan dengan tujuan peningkatan daya saing dan pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kapuas Hulu. (Foto/Narasi:Yulizar)
Dokumentasi:
