Pontianak - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham) Kalimantan Barat menggelar ujian seleksi Calon Notaris melalui sistem Computer Assisted Test (CAT) di Kantor Regional Badan Kepegawaian Negara (BKN) Pontianak, Rabu (02/10). Ujian ini diikuti oleh 49 peserta can notaris yang datang dari berbagai daerah di Kalimantan Barat. Kegiatan tersebut berlangsung dengan tertib dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Ujian yang dilaksanakan bertujuan untuk menjaring calon notaris yang berkompeten dan memiliki integritas tinggi dalam menjalankan tugas profesi. Kanwil Kemenkumham Kalbar bekerja sama dengan BKN Pontianak untuk menyediakan fasilitas dan memastikan proses seleksi berjalan transparan dan akuntabel. Para peserta ujian diwajibkan mengikuti seluruh prosedur yang telah ditetapkan, mulai dari registrasi hingga penyelesaian tes.
Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Kanwil Kemenkumham Kalbar, Eva Gantini, menyampaikan bahwa seleksi ini merupakan bagian dari upaya peningkatan kualitas pelayanan publik di bidang kenotariatan.
"Proses ini sangat penting untuk memastikan bahwa calon notaris yang terpilih benar-benar memiliki kualifikasi yang sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh pemerintah," ujarnya.
Eva juga menekankan pentingnya sistem CAT yang digunakan, karena dianggap dapat meminimalisir kecurangan dan meningkatkan objektivitas hasil seleksi.
Pelaksanaan ujian CAT ini diharapkan dapat mencetak calon notaris yang berkualitas, mengingat peran notaris yang sangat vital dalam kehidupan hukum dan bisnis masyarakat. Kanwil Kemenkumham Kalbar berharap melalui seleksi ini, para notaris yang terpilih nantinya dapat memberikan pelayanan yang profesional dan sesuai dengan regulasi yang berlaku.
