Pontianak – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat menggelar Ujian Tertulis Berbasis Komputer Seleksi Pendidikan Khusus Keimigrasian Kementerian Hukum dan HAM di Aula Kanwil, Selasa (02/08)
Kepala Kantor Wilayah, Pria Wibawa, didampingi para Pimpinan Tinggi Pratama membuka kegiatan sekaligus memberikan sambutan kepada para peserta yang berjumlah 30 orang dari seluruh Kalbar. Dalam sambutannya Pria mengatakan bahwa menurut UU Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian, mengamanatkan untuk menjadi seorang pejabat Imigrasi harus melalui pendidikan khusus Keimigrasian.
Kemenkumham pada tahun 2022 ini membuka kesempatan bagi pegawai yang telah memenuhi persyaratan untuk mengikuti seleksi Pendidikan Khusus Keimigrasian. Proses seleksi Diksusim dilaksanakan secara transparan, bebas KKN dan akuntabel melalui proses seleksi sesuai dengan pengumuman tentang hasil verifikasi penerimaan calon peserta Diksusim.
Ujian tertulis yang dilaksanakan pada hari ini berbasis computer dengan menggunakan aplikasi computer assisted test (COMET) dan yang berhak mengikuti adalah para peserta yang telah dinyatakan lulus seleksi administrasi.
Menurut Pria, soal yang akan diujikan merupakan materi terkait tentang Keimigrasian dan pengetahuan umum lainnya. Pria juga berpesan kepada para peserta untuk lebih cermat dan teliti sehingga mendapatkan hasil yang memuaskan.
“ Perlu kami tekankan bahwa kelulusan peserta adalah prestasi peserta sendiri. Jika ada pihak-pihak yang menjanjikan kelulusan dengan motif apapun maka hal tersebut merupakan tindak penipuan ”, tegas Kakanwil. (ft/nar:rzh)
