Siap Saring SDM Unggul, Kanwil Kemenkumham Kalbar Ikuti Rapat Ujian Tertulis Bagi Diksusim

1

Pontianak - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia berdasarkan Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 22 Tahun 2019 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Khusus Keimigrasian membuka kesempatan bagi Pegawai Kemenkumham untuk mengikuti seleksi penerimaan calon peserta Pendidikan Khusus Keimigrasian (Diksuskim) tahun anggaran 2022.

Pendaftaran yang telah dibuka sejak 13 Juni 2022 ini akan memasuki seleksi uji tulis berbasis komputer pada 2 Agustus 2022, hal ini disampaikan oleh Kepala Biro Kepegawaian Sekretaris Jenderal Kemenkumham RI, Kamis (28/07/22).

“Pendidikan ini sangat penting karena di Imigrasi sudah jelas garisnya kalau kita mengikuti jalur teknis maka akan relatif lebih sulit untuk bersaing dengan alumni-alumni lulusan Poltekim ataupun AIM. Analis Keimigrasian serta JFU yang sudah S1 saat ini dari golongan III/a sampai III/c mencapai kurang lebih terdapat 3000 orang lebih sehingga ini yang harus kita didik,” tutur Karo Kepegawaian.

Dirinya juga berpesan kepada peserta yang belum lulus atau terpanggil dalam Diksusim ini untuk tidak berkecil hati karena seiring dengan berjalannya waktu kebutuhan pejabat imigrasi yang unggul akan selalu diperlukan.

Hadir mewakili Kanwil Kemenkumham Kalbar, Plt. Kepala Sub Bagian Kepegawaian, Tata Usaha dan Rumah Tangga Lili Haryani beserta JFT dan JFU yang mengatakan bahwa khusus di Kalimantan Barat kegiatan ini akan digelar di Aula Kantor Wilayah.

Sebagai informasi kuota formasi untuk calon peserta Diksuskim Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Tahun anggaran 2022 sebanyak 300 orang peserta dengan rincian 255 orang bagi Laki -laki dan 75 orang bagi perempuan. Saat ini terdapat 717 peserta dari seluruh Indonesia dan khusus di Kalimantan Barat terdapat 31 orang yang akan mengikuti uji tertulis berbasis computer ini.

Selanjutnya Kepala Bagian Pengembangan Karir Biro Kepegawaian, Benny Daryono menjelaskan secara rinci terkait ketentuan pelaksanaan ujian secara teknis mulai dari kebutuhan komputer dan kekuatan jaringan yang memadai hingga jadwal pelaksanaan ujian seperti uji aplikasi jaringan dan waktu pelaksanaan ujian yang diberikan waktu 3 jam hingga ujian dimulai hingga selesai. (Foto & Narasi: Alfian)

Dokumentasi:

11111111


Cetak   E-mail