Pontianak- "Doa Kumham Untuk Indonesia" dirangkai dengan "Seminar Nasional" dalam rangkaian kegiatan Hari Kemenkumham 'HDKD' ke-77 bertempat di Graha Pengyoman. Diikuti secara Virtual Kanwil Kumham bertempat diruang rapat Ka.Kanwil lantai Dua, Kegiatan diikuti Kepala Divisi Administrasi Dwi Harnanto, Kepala divisi Pemasyarakatan Ika Yusanti, Kepala Bagian Program Dan Humas Uray Aswin Umar, Kepala Sub Bidang Penindakan Keimigrasian Muhammad Nur Mansyur, Kepala Sub Bidang Informasi Keimigrasian Syamsudin serta Plt. Kepala Sub Bagian Kepegawaian Tata Usaha Dan Rumah Tangga Lili Haryani. Sementara itu di tempat yang berbeda, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat Pria Wibawa mengikuti kegiatan ini secara Virtual. Senin (18/07/2022)
Acara dibuka oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna H. Laoly dalam sambutannya mengatakan dengan melibatkan pengguna layanan, unit layanan publik dapat mengetahui kebutuhan pengguna dan melakukan perbaikan ketika mendapatkan umpan balik. Kebersamaan yang harus diciptakan dan dijaga adanya sense of belonging terhadap Kementerian Hukum dan HAM,” ungkap Yasonna. Dan menekankan agar insan Kemenkumham tidak egois, tentang sinergitas, dengan pimpinan, dengan bawahan, dan dengan kolega-sejawat,” kerendahan hati. Menurut Yasonna, Kemenkumham memiliki anggota yang berbeda-beda karakteristiknya, kerendahan hati akan menghindarkan munculnya rasa benci, iri hati, dan timbulnya kelompok yang tersegmentasi, semangat kekeluargaan. Setiap Insan Pengayoman memiliki peran dan sumbangsih yang berbeda-beda. Perbedaan peran dan sumbangsih ini jangan sampai membuat gesekan negatif yang berdampak pada perpecahan, namun perbedaan itu harus diikat dalam satu simpul yang kuat sehingga akan saling melengkapi,”
“Melalui acara ini dapat menjadi wadah penampung ide, gagasan, dan strategi serta memberikan rekomendasi kebijakan dalam rangka peningkatan capaian kinerja Kementerian Hukum dan HAM yang semakin PASTI dan BerAKHLAK “ ujar Yasonna
Selain kegiatan seminar nasional dengan tema “Indeks Layanan : Menakar Akselerasi Kinerja Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia” yang dilakukan dalam rangka peringatan Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) Tahun 2022, juga dilakukan acara Doa Kumham untuk Indonesia yang bertujuan untuk menjaga kerukunan antar umat beragama.
Doa dipimpin oleh lima pemuka agama, yakni agama Islam yang dipimpin Ust. Hasani Ahmad Said, yang merupakan Pengurus Komisi Dakwah MUI Pusat; agama Kristen oleh Pdt. Martunas M., dari Praeses HKBP Distrik 8 DKI Jakarta; agama Katolik oleh Romo Paulus Andri Astanto SJ., dari Komisi Wali Gereja Indonesia; agama Hindu oleh Ida Pinandita KHRT Astono Chandra Dana, dari PHDI Pusat; dan agama Budha oleh Romo Asun Gotama, dari Wakil Sekjen Walubi.(Foto/Narasi:Yulizar)
Dokumentasi:
