POS LINTAS BATAS JAGOI BABANG KABUPATEN BENGKAYANG DISEGEL WARGA

Bengkayang, selasa 20 November 2012, berawal dari penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) lingkungan Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat yang mengalokasikan masing-masing 2 kursi dari tamatan SMA yang nantinya ditempatkan pada Pos Lintas Batas (PLB) Jagoi Babang, PLB Siding, dan PLB Saparan membawa angin segar bagi Warga Perbatasan di Kabupaten Bengkayang. Namun kenyataannya, menurut Panggo warga desa Jagoi, Kecamatan Jagoi Babang mengungkapkan, setelah diumumkannya kelulusan CPNS tidak satupun warga perbatasan yang lolos menjadi CPNS di Kementerian Hukum dan HAM Kalbar, hal ini lah yang membuat warga kecewa dan ingin menyegel Pos Lintas Batas Jagoi Babang, warga perbatasan hanya mengiginkan salah satu warganya dapat lolos menjadi CPNS namun yang terjadi orang luar perbatasan yang dinyatakan lolos dan ditempatkan di daerah mereka.

Anggota DPRD Kabupaten Bengkayang dalam hal ini telah menyarankan kepada Warga Perbatasan yang berkeinginan untuk menyegel PLB Jagoi Babang untuk tidak berlaku anarkis, dan meminta kepada warga untuk menyurati Bupati Bengkayang dan Gubernur guna menyelesaikan hal tersebut secara baik dan dikomunikasikan kepada instansi terkait dalam hal ini Kementerian Hukum dan HAM Kalbar. Berita tersebut dilansir di harian Kalbar Times tanggal 20/11/2012, namun demikian pemberitaan yang dimuat harian Pontianak Post terbitan tanggal 21/11/2012, penyegelan Pos Lintas Batas Jagoi Babang telah dilakukan oleh sekelompok masyarakat, dimana kondisi PLB jagoi Babang tersebut sejumlah kaca pecah dan plang nama PLB dilepas warga, bahkan pada dinding perumahan pegawai tertulis “Kantor Imigrasi Bapak Kalian”.

Menanggapi apa yang telah terjadi dari ungkapan kekecewaan yang diutarakan oleh warga perbatasanan khusunya warga Desa Jagoi, Kecamatan Jagoi Babang yang telah menyegel dan merusak Pos Lintas Batas Jagoi Babang, Kakanwil Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat Bapak Lukardono, SH.,MM didampingi oleh beberapa pejabat pada hari Rabu (21/11-2012) melakukan kunjungan ke Kabupaten Bengkayang untuk melakukan koordinasi dengan Pemda setempat sekaligus mengecek bangunan PLB Jagoi Babang yang telah di segel dan dirusak oleh masyarakat.(Narasi dan publikasi Humas kanwil)

sumber : Harian Kalbar Times dan Pontianak Post.


Cetak   E-mail