Pontianak (18/5) – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat mengikuti kegiatan Pelatihan Media melalui Teleconference yang diselenggarakan oleh Biro Humas Kementerian Hukum dan HAM. Kegiatan diikuti oleh Kepala Sub Bagian Humas, RB, dan TI, Zulzaeni Mansyur, Kepala Sub Bagian Program dan Pelaporan, Ardian Setiawan, serta JFU Humas Kantor Wilayah.
Kegiatan dibuka dengan arahan Staf Khusus Menteri Hukum dan HAM, Fajar Lasse. Dalam arahannya beliau menyampaikan bahwa kehumasan harus bersinergi supaya kita bisa mengantisipasi segala hal kemungkinan terkait tugas dan fungsi humas. Penting untuk seluruh humas yang ada di Kementerian Hukum dan HAM siap dan sigap untuk bisa menjadi juru bicara kementerian dan juru bicara pemerintah. Di Kementerian Hukum dan HAM kita wajib untuk menjadi penyampai informasi terlebih dahulu terkait apa yang kita kerjakan dan terkait apa yang terjadi di sekitar lingkungan di mana kita bekerja, artinya kitalah yang membuat agenda settingnya. Kedepannya akan terus dilakukan pembekalan kehumasan.
Kegiatan dilanjutkan dengan materi dari narasumber Konsultan media Bapak Menteri Hukum dan HAM, Bane Raja Manalu. Materi yang diangkat bertema Newsjacking. Apa itu Newsjacking? “Newsjacking adalah metode memanfaatkan isu yang sedang populer, khususnya isu yang terlalu viral untuk diabaikan”. Kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab.
Menutup kegiatan, Fajar Lasse berpesan agar Humas di masing-masing kantor wilayah untuk mengkoordinir seluruh jfu kehumasan untuk bekerja aktif mendukung kehumasan di UPT masing-masing.
Dokumentasi:
