Pontianak - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Barat Yudanus Dekiwanto, menghadiri undangan pembukaan Rapat Koordinasi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2019 pada hari Rabu (18/9/2019) yang dilaksanakan di Grand Mahkota Hotel, Jalan Sidas Pontianak.
Rakor yang diinisiasi oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Kalimantan Barat ini dibuka oleh Wakil Gubernur Kalimantan Barat yang diwakili oleh Staf Ahli Gubernur Drs. Hermanus M.Si dengan mengambil tema “Menanamkan Nilai-nilai Keagamaan Dalam Mewujudkan Masyarakat Toleran Dalam Mendukung Pembangunan Menuju Masyarakat Aman, Damai, Toleransi dan Berkeadilan”.
Turut hadir dalam rakor tersebut Kepala BNNP Kalbar, Kepala BIN Daerah Kalbar, Komandan Lantamal Pontianak, Komandan Lanud Supadio Kubu Raya, Badan Intelijen Strategis Kalbar, Polda Kalbar serta tamu undangan lain dari unsur instansi terkait.
Adapun maksud dari rakor ini adalah untuk meningkatkan peran dan fungsi FKUB dalam hal deteksi dini dan meredam potensi konflik di daerah, mendorong pengurus FKUB untuk berperan aktif dalam menciptakan suasana rukun dan damai dalam melaksanakan tugas dan fungsinya menjaga dan memelihara toleransi antar umat beragama dan kelompok masyarakat serta mendukung suksesnya pembangunan dan pelaksanaan Pilkada tahun 2020.
Sedangkan tujuan diadakannya Rakor ini yaitu untuk menyamakan persepsi anggota FKUB Provinsi maupun Kabupaten/Kota dalam rangka menjaga dan memelihara toleransi antar umat beragama.
Kegiatan Rakor ini diikuti oleh sebanyak 72 orang peserta yang terdiri atas 21 orang dari FKUB Prov. Kalbar, 28 orang dari FKUB Kabupaten/Kota, 14 orang dari Kesbangpol Kabupaten/Kota, 5 orang Dewan Penasehat FKUB Prov. Kalbar serta 4 orang narasumber.
Dalam membacakan sambutan Wakil Gubernur, Hermanus mengatakan bahwa FKUB dibentuk bukan untuk kepentingan politis namun untuk menyelesaikan permasalahan antar umat beragama dan menjaga keutuhan umat beragama di daerah telah memberikan andil dalam menyelesaikan berbagai permasalahan tentang kerukunan umat beragama. (nar/ft :eth_)
DOKUMENTASI :
