Pontianak – Bertempat di Aula Hotel Golden Tulip Pontianak, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Sasmita S.H., M.H membuka seminar sosialisasi Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban dengan tema “ Berperan Bersama Dalam Pemenuhan Hak Asasi dan Korban Tindak Pidana Perdagangan Orang “. Rabu (10/03/2017).
Kegiatan yang diikuti oleh 90 peserta ini terdiri dari hakim, kepolisisan, kejaksaan, advokat, perwakilan pemerintah daerah, kalangan perguruan tinggi, lembaga pemasyarakatan, kanwil kemenkumham dan rekan-rekan media massa. Seminar ini dimoderatori oleh Kadiv Yankum, Sasmita, S.H., M.H. Bertindak sebagai narasumber adalah Wakil Ketua pengadilan Tinggi Kalbar Drs. H Panusunan Harahap,S.H., M.H, Asisten Pidana Umum Kejaksaan Tinggi Kalbar Wily Ade Haidir, S.H, Wakil Ketua LPSK Lili Pintauli Siregar, S.H., M.H.
Dalam sambutannya, Sasmita mengatakan Fenomena perdagangan orang saat ini sudah sangat mengkhawatirkan, aktivitas perdagangan manusia mengalami eskalasi yang cukup signifikan bahkan berkembang menjadi sindikat perdagangan orang lintas batas, provinsi kalbar dengan posisi geografis dan kondisi demografis yang berbatasan langsung dengan negara tetangga sangat potensial baik sebagai penyedia maupun pasar bagi tindak pidana perdagangan orang.
Kadiv Yankum berharap dengan kegiatan seminar ini berbagai elemen masyarakat di Provinsi Kalbar dapat dijadikan sebagai sarana tukar menukar informasi mengenai aktivitas perlindungan saksi dan korban dalam lingkup kinerja LPSK selama ini dan dapat meningkatkan peran bersama dalam pemenuhan hak saksi dan korban tindak pidana perdagangan orang khususnya di Provinsi Kalbar. (Narasi/Foto : Humas_Kanwil)